PCIM Turki - Persyarikatan Muhammadiyah

 PCIM Turki
.: Home > Artikel

Homepage

Resensi Jurnal 2 | Peran Muhammadiyah Dalam Membaca Realitas Keumatan

.: Home > Artikel > Pimpinan Pusat
18 Maret 2019 20:02 WIB
Dibaca: 1289
Penulis : Furqan Mawardi

Muhammadiyah sebagai organisasi yang memiliki peran yang signifikan dalam menghadapi masalah sosial dan realitas keumatan. Telah diketahui bersama Muhammadiyah memiliki jargon sebagai gerakan Islam berkemajuan, ada harapan langkah cerdasnya agar Muhammadiyah menjadi organisasi yang memberi peran nyata dalam pengentasan persoalan umat dan bangsa. Cita-cita mulia ini selain diaminkan bersama, juga patut dijunjung tinggi dalam bentuk keseriusan pengamalan dalam kehidupan bermasyarakat. Kader dan aktivis Muhammadiyah memiliki peranan penting dalam memberikan andil solusi atas masalah sosial bangsa.

 

Salah satu masalah sosial yang hadir adalah masalah keumatan atau agama. Indonesia sebagai bangsa besar dan memiliki beberapa agama, terkadang menjadi irisan masalah tersendiri bagi masing-masing pemeluknya. Namun hal ini telah clear sebenarnya, namun beberapa kata intoleransi masih terdengar sesekali hadir ke telinga. Bagi umat Islam telah jelas bahwa Islam tampil sebagai agama dengan memberikan arahan paling dasar, yaitu aqidah. Melalui akal, manusia dapat meraih eksistensi Sang Pencipta jagad raya ini. Hal ini dapat dicapai dengan iman yang benar dalam tingkat yakin. Untuk itulah Allah memberikan rahmat-Nya dengan mengutus Nabi SAW sebagai utusan untuk membimbing manusia menuju Allah Swt.

 

Gerakan Islam berkemajuan yang menjadi jargon Muhammadyah menjadi semangat untuk terjadinya sebuah perubahan budaya atau peradaban menuju arah yang lebih baik. Perubahan itu terutama yang terkait dengan sistem sosial, ekonomi, politik dan budaya. Sebagai gerakan Islam itulah organisasi Muhammadiyah mengambil peran dan tugas strategis mengatasi masalah masyarakat yang berkaitan tentang agama dengan sosial, politik, budaya dan aspek lainnya. Perihal ini sejalan dengan sejarah pergerakan organisasi yang digagas KH.Ahmad Dahlan dalam keprihatinannya melihat kondisi masyarakat dan masa depan umat Islam.

 

Oleh karena itu, perlu adanya pemahaman yang komprehensif dan universal tentang agama Islam. Artinya, keberhasilan memahami Alquran dan Hadis memberikan harapan menjadi ruh yang kuat untuk menjadi semangat sebuah transformasi di dalam kehidupan manusia. Ada aksi nyata yang disusun dengan metode yang tepat dan perencanaan yang logis menjadi langkah strategis sederhana dalam keberhasilan mentransformasi dalam banyak aspek: sosial, ekonomi, budaya dan politik. Muhammadiyah telah lama berjuang mengembangkan program kepedulian pada masalah umat, tentu hal ini bukan berarti telah sempurna. Namun perlu juga berbagai evaluasi dan perencanaan program yang terukur menghadap permasalahan masyarakat yang berubah-ubah.(das)

 

Sumber: http://journals.ums.ac.id/index.php/tajdida/article/view/6077/3872


Tags: peran , muhammadiyah , masalah , masyarakat
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori : Resensi Jurnal

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website